Blogger templates

Selasa, 09 Oktober 2012

Kamera DSLR Pemula Terbaik

belakangan ini dunia fotografi mengalami kemajuan yang pesat. Era digital yag semakin luas hingga ke lini dunia jejaring sosial juga turut serta mendukung kemajuan di dunia perfotografian. Beragam jenis kamera diciptakan untuk bermacam segmen pasar. Dari yang profesional hingga pemula.
Kamera DSLR pun menjadi trendster di kalangan pemula. Entah mereka yang ingin benar-benar masuk dunia perfotografian ataupun sekedar gaya hidup sampai ikut-ikutan semata. Namun bagi Anda yang bingung memilih kamera DSLR pemula/ DSLR entry level, di postingan kali ini saya akan membuat rekomendasi kamera DSLR pemula yang dilihat dari sisi fitur & harga.
OK let we go !

Disini saya akan membadingkan kamera DSLR entry level dari beragam merk, yaitu :
Nikon   : D3000, D3100, D3200, D5000 & D5100
Canon  : 1000d, 1100d, 500d, 550d & 600d
Sony     : a290, a390 & a500
Pentax :k-R & k-X

Review Singkat

Nikon D3000

Rp3.999.000 (dengan lensa 18-55mm kit)
Diperkenalkan 9 Juli 2009
Nikon D3000 lahir sebagai  suksesor kamera DSLR pemula Nikon sebelumnya, Nikon D60. Namun kamera ini memiliki banyak perubahan yang signifikan dari D60. Kamera ini beresolusi 10.2 MP dengan sensor APS-c berteknolgi CCD. Keunggulan kamera yang diperkenalkan tahun 2009 ini adalah memiliki 11 titik autofokus & layar 3″ TFT LCD.
angle photo of the Nikon D3000Sayangnya, seperti semua DSLR buata Nikon seri pemula, kamera ini tidak dilengkapi dengan motor di body. Otomatis kamera ini hanya bisa digunakan dengan lensa Nikon berlabel AF-s.
Kelebihan
  1. 10.2 MP CCD sensor
  2. 11 titik auto fokus
  3. ISO 100-3200
  4. 3″ TFT LCD
  5. Ukuran Ringkas (126 x 97 x 64 mm)
  6. User Friendly
Kekurangan
  1. LCD tapa feature Live Preview
  2. Tidak bisa merekam Video
  3. Body  Tanpa AF Motor (AF-s Lense only)
  4. ISO hanya 100-3200
  5. Tanpa feature Bracketing
Full review–> dpreview.com |

“User-friendly ergonomics, without sacrificing control”

Nikon D3100

Rp5.400.000 (dengan lensa 18-55mm kit)
Diperkenalkan 19 Agustus 2010
angle photo of the Nikon D3100
Dari namanya saja kita sudah tahu kalau kamera ini merupakan suksesor dari saudaranya, D3000. Begitu banyak perubahan revolusioner dari d3000, kamera ini juga merupakan DLSR terlaris buatan Nikon. Perbuahan Pixel menjadi 14.2 MegaPixel, APS-c dengan teknologi sensor CMOS membuat gambar yang didapatkan semakin berkualitas. Ditambah lagi dengan fasilitas perekam video nya yang mampu mencapai 1080p 24 fps.
Namun tidak ada perubahan berarti dar segi pemfokusan. Kamera ini tetap menggunakan 11 titik auto fokus. Nikon juga masih belum menyediakan fitur bracketing pada kamera yang diperkenalkan tahun 2010 ini.
Kelebihan
  1. 14.2 MP CMOS sensor
  2. 11 titik auto fokus
  3. ISO 100-12800
  4. sudah bisa Live Preview LCD screen 3″
  5. 1080p @ 24fps recording film
  6. Movie continuous focus
  7. User friendly with guide mode
  8. Ukuran ringkas & ringan (124x96x73 mm)
  9. Tersedia pilihan warna
Kekurangan
  1. Tanpa Focus motor di body (AF-s lense only)
  2. Tanpa fitur Bracketing
full review–> dpreview.com |
“There’s no doubt that the D3100 is one of the best entry-level SLRs available, offering very good image quality coupled with speedy operation and straightforward handling – at least for conventional eye-level use.”

Nikon D3200

US$ 699 (with 18-55mm kit lense)
Deperkenalkan 27 April 2012
Kamera pemula ini baru diliris tahun ini. Untuk ukuran pemula kamera ini begitu memukau. Selain sensor gambarnya yang sangat besar, 24 MP, hal ini menyamai Sony Nex 7, Alpha 77 & alpha 65. Wajar saja sensor di kamera ini memang buatan Sony. Fasilitas matering sudah ada di versi ini.
angle photo of the Nikon D3200
Selain itu ada juga wifi & gps opsional yang bisa memudahkan kita mentransfer gambar da melakukan geo taging. Seperti d3100 & canon 11ood, kamera ini juga memiliki warna merah dan warna lainnya selain warna hitam.
Dalam mengambil video kamera ini sanggup mengambil video full HD dengan kemampuan 1080p @ 30fps. Bahkan disediakan jack audio 3.5mm untuk microphone external seperti d5100.
Kelebihan :
  1. 24 MP CMOS APS-c
  2. 11 titik fokus
  3. ISO 100-12800
  4. 3″ LCD twister screen
  5. 1080p @ 30fps
  6. Geo taging wirh optional GPS
  7. Wifi connection
  8. Ringkas & Ringan
  9. Tersedia pilihan warna
Kekurangan :
  1. Belum ada fasilitas HDR
  2. Harga masih mahal
  3. No motor focus on body (Only AF-s lense)

Nikon D5000

Rp5.400.000 (dengan lensa 18-55mm Kit VR)
Diperkenalkan 14 April 2009
front photo of the Nikon D5000Selain seri pemula Nikon 4digit D3xxx, Nikon juga mempunyai seri pemula 4 digit lainya yaitu D5xxx. Seri D5xxx adalah versi kamera DSLR pemula diatas d3xxx. Untuk saat ini sudah ada versi d5000 dan d5100. Namun tetap saja, semua seri DSLR pemula nikon tidak dibekali motor di bodi nya.
Saya sendiri adalah pengguna d5000, hehehehe. Jadi mungkin agak lebih panjang menjelaskan segmen ini. Sebelum membeli kamera ini pilihan saya juga tertuju pada d3100 ataupun d5000, d5100 sudah ada waktu itu, namun harganya masih sangat tinggi. Namun setelah saya pikir-pikir d5000 memang kalah fitur dibanding d3100, namun saya mencari pertimbangan dari segi LCD. LCD d5000 swivel sedangkan d3100 fix. Lagi pula keduanya sama-sama tanpa motor, untuk itu saya pilih d5000 karena paket yang disediakan toko saya membeli kamera waktu itu jg pas dikantong tipis pelajar hehehehehe.
OK, back to topic. DSLR ini merupakan DSLR pertama Nikon yang menggunakan LCD yang bisa diputar. LCD nya bisa diputar 270 derajat, sangat memudahkan kita dalam mengambil angle gambar yang terlalu tinggi ataupun terlalu rendah dari badan kita. Bisa merekam video hingga 720p @ 24fps.
Kelebihan :
  1. 12 MP CMOS
  2. 11 titik fokus
  3. ISO 200-6400
  4. Flip Out LCD 3″
  5. Rekam video meski sebatas 720p @ 24fps
  6. Wide dynamic range, 12,5 EV
  7. Body sedikit besar namun mantap digenggam
  8. Sceene mode beragam
Kekurangan :
  1. Rekam video sebatas 720p @ 24fps
  2. tanpa microphone eksternal
  3. Layar 2,7″
  4. Tanpa tombol khusus video recording
Full review–> dpreview.com
“Excellent degree of customization (reversible dial and meter ease transition from other systems)”

Nikon D5100

Rp7.400.000 (dengan lensa 18-55mm Kit VR)
Diperkenalka 5 April 2011
Sudah jelas dari namanya bahwa kamera ini adalah versi baru dari d5000. Menurut saya pribadi perubahan yang dilakukan Nikon di seri ini sangat total.back photo of the Nikon D5100
Mulai dari layar LCD flip out berukuran 3″, penambahan pixel menjadi 16.2 MP CMOS APS-c, fitur ISO 100 – 6400 dan masih banyak perubahan lainnya. Dari segi video kamera ini lebih mumpuni dengan kualitas 1080p @ 30fps & Microphone eksternal. Dari segi photo editing juga disediakan editing baru berupa HDR & Selective Color Effect.
Kelebihan :
  1. 16 MP CMOS
  2. 11 titik fokus
  3. ISO 100-25600
  4. 3″ LCD Flip Out 921.000 dots
  5. Cretive editing
  6. Sceene modem lebih banyak dari d5000
  7. Good color depth 23,5 bits
  8. Wide dynamic range 13 EV
  9. 1080p @ 30fps
  10. Great Image Quality 8.0
  11. External Microphone
  12. HDR & other photo editing effect
Kekurangan :
  1. No Motor focus on Body ( AF-s lense only)
  2. Ukuran cukup kecil
Full review–> dpreview.com |
“At low ISO settings, the D5100 is on a par with the best of the competition, but at the higher ISO settings, it produces some of the best image quality that we’ve ever seen from an APS-C camera.”


Canon EOS 500d

discontinue (459USD Body Only-eBay)
Diperkenalkan 25 Maret 2009
back photo of the Canon EOS 500DKamera yang diperkenalkan tahun 2009 ini dipersenjatai dengan layar 3″ & sensor 15 MP. Kamera ini juga dikenal dengan tipe Rebel T1i.
Kelebihan :
  1. 15 MP CMOS
  2. ISO 100-12800
  3. LCD 3″
  4. video recording
  5. Motor Focus di body
Kekurangan :
  1. Video recording sebatas 20fps
  2. titik focus hanya 9
  3. Tidak bisa manual focus
  4. Kualitas gambar rendah (63.0)
full review http://www.dpreview.com/reviews/canoneos500d/

Canon EOS 550d

US$899 (with 18-55mm Kit IS)
Diperkenalkan 8 Februari 2010
angle photo of the Canon EOS 550D
Kamera ini adalah penerus versi sebelumnya, 500d. Kamera ini dilengkapi dengan sensor CMOS berkekuatan 18 MP. Cukup besar diantara SLR entry level canon lainnya. Layar 3″ dengan jumlah dot sebanyak 1,040k sudah sangat mumpuni untuk menampilkan gambar yang ada. Ditambah dengan video recordingnya yang sudah mampu menghasilkan video 1080p @ 30fps.
Kelebihan :
  1. 18Mp CMOS
  2. ISO 100-12800
  3. Layar 3″
  4. Layar berkualitas
  5. video 1080p @ 30fps
  6. Microphone external
Kekurangan :
  1. hanya 9 titik autofocus
  2. Batere cukup boros (440 shots)
Belakangan ini dunia fotografi mengalami kemajuan yang pesat. Era digital yag semakin luas hingga ke lini dunia jejaring sosial juga turut serta mendukung kemajuan di dunia perfotografian. Beragam jenis kamera diciptakan untuk bermacam segmen pasar. Dari yang profesional hingga pemula.
Kamera DSLR pun menjadi trendster di kalangan pemula. Entah mereka yang ingin benar-benar masuk dunia perfotografian ataupun sekedar gaya hidup sampai ikut-ikutan semata. Namun bagi Anda yang bingung memilih kamera DSLR pemula/ DSLR entry level, di postingan kali ini saya akan membuat rekomendasi kamera DSLR pemula yang dilihat dari sisi fitur & harga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar