Blogger templates

Selasa, 09 Oktober 2012

Arti Nomor Seri Canon DSLR


Ada banyak tipe kamera DSLR Canon. Tapi menentukan kamera yang tepat untuk tiap-tiap kebutuhan dan level pengguna seringkali membutuhkan kejelian dan pemahaman teknis. Secara umum, semua kamera DSLR Canon diberi kode angka, seperti 1000D, 50D, 650D, Mark 1, dan lain sebagainya. Angka-angka ini memberi petunjuk bagaimana memilih kamera yang tepat sesuai kebutuhan dan level pengguna. Pembagian angka-angka itu seperti ini:
3-4 Digit Angka : Contohnya Canon EOS 1000D, 350D, 300X, dan sebagainya. Kamera ini disebut Entry-Level, atau secara definitif dimaksudkan untuk orang yang ingin masuk dunia fotografi DSLR. Body kameranya lebih ringan karena terbuat dari plastik. Viewfinder-nya masih menggunakan pentamirror yang lebih minor kualitasnya dibanding pentaprism. Kamera-kamera entry level ini di Amerika Serikat disebut dengan istilah “Rebel”.
2 Digit Angka : Contohnya Canon EOS 50D, 40D, 60D, dan seterusnya. Kamera ini biasa disebut dengan istilah Advanced Amateur. Jadi, orang yang sudah terbiasa dengan dunia DSLR namun dianggap masih level menengah. Body-nya lebih kokoh karena terbuat dari magnesium alloy. Viewfinder-nya pun lebih jernih karena sudah mengadopsi pentaprisma.
1 Digit Angka : Contohnya Canon EOS 3, 5D, 5D Mark II, dan seterusnya. Kamera ini disebut dengan istilah High-End karena ditujukan untuk pengguna profesional. Sensor kamera sudah berjenis Full Frame sehingga memiliki daya jangkau yang lebih luas. Satu-satunya seri “1 digit angka” yang belum memakai Full Frame adalah seri 7D. Body kamera ini kokoh sehingga Anda dapat memotret puncak Gunung Bromo dalam suhu yang amat dingin. Tapi walaupun untuk penggunaan high-end, kamera ini malah tak dilengkapi dengan built-in flash.
Angka 1 : Contohnya EOS-1D Mark, EOS-1V, dan lain sebagainya. Kamera ini paling canggih dan tangguh di segala medan. Hanya profesional yang benar-benar menggantungkan hidupnya dari dunia fotografi yang sebaiknya membeli kamera ini karena harganya cukup fantastis (di atas Rp. 20 juta). Memiliki slot memory ganda dan sensor gambarnya besar, setara Full Frame dan APS-H. Bentuk kamera ini relatif lebih gendut karena dilengkapi dengan vertical grid berisi baterai tambahan.

*Inspirasi artikel di atas diambil dari buku ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar